Posted on Leave a comment

KUBET – 6 Cara Bahagia dengan Diri Sendiri untuk Menjaga Kesehatan Mental

Ilustrasi bahagia.

Lihat Foto

kesehatan mental menjadi semakin penting.

Namun, banyak orang lupa bahwa kebahagiaan sejati bukan datang dari luar, melainkan dari bagaimana kita memperlakukan dan menerima diri sendiri.

Merasa bahagia dengan diri sendiri bukan hanya membuat hidup lebih bermakna, tetapi juga berdampak besar pada stabilitas emosional dan mental.

Simak cara bahagia dengan diri sendiri untuk menjaga kesehatan mental, dikutip dari laman Masterclass.

1. Berolahraga secara teratur

Ilustrasi manfaat olahraga rutin.Freepik/jcomp Ilustrasi manfaat olahraga rutin.

Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau olahraga lainnya dapat meningkatkan kadar dopamin dalam tubuh, yang berperan dalam meningkatkan suasana hati.

Selain itu, olahraga juga memberikan manfaat kesehatan lainnya seperti memperkuat sistem imun dan meningkatkan kebugaran kardiovaskular.

2. Fokus pada orang lain

Ilustrasi pemilik zodiak Maret.FREEPIK/NENSURIA Ilustrasi pemilik zodiak Maret.

Membangun hubungan sosial yang sehat dan membantu orang lain dapat mengalihkan perhatian dari pikiran negatif tentang diri sendiri.

Kegiatan ini dapat memberikan rasa kepuasan dan meningkatkan kebahagiaan secara keseluruhan.

3. Identifikasi dan analisis pikiran negatif

Mengenali sumber pikiran negatif dan memahami pola pikir yang mendasarinya dapat membantu kamu mengelolanya dengan lebih baik.

Mengadopsi pola pikir berkembang (growth mindset) memungkinkanmu melihat tantangan sebagai peluang untuk belajar dan berkembang.

4. Meditasi dan mindfulness

Ilustrasi dua orang yang sedang meditasi olhe freepik.comFreepik.com Ilustrasi dua orang yang sedang meditasi olhe freepik.com

Melatih kesadaran penuh melalui meditasi atau latihan pernapasan dapat membantumu tetap hadir di saat ini dan mengurangi stres. Praktik ini dapat meningkatkan kesejahteraan emosional dan mental.

5. Praktik bersyukur secara teratur

Menyadari dan menghargai hal-hal positif dalam hidup, termasuk kualitas diri sendiri, dapat meningkatkan harga diri dan kebahagiaan.

Menulis jurnal syukur atau membuat daftar hal-hal yang kamu hargai dapat menjadi cara yang efektif.

6. Tetapkan tujuan jangka pendek

Selain menetapkan tujuan jangka panjang, menetapkan tujuan jangka pendek yang realistis dapat memberikan rasa pencapaian dan memotivasi kamu untuk terus maju.

Hal ini membantumu menikmati proses dan tetap fokus pada kemajuan harian.


Posted on Leave a comment

KUBET – Perubahan Iklim Pengaruhi Kesehatan Ibu Hamil

Ilustrasi ibu hamil.

Lihat Foto

Suhu ekstrem akibat perubahan iklim telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk heatstroke, dehidrasi, dan masalah pernapasan.

Namun ada kelompok orang yang memiliki risiko lebih besar terkena dampak dampak dari suhu ekstrem tersebut, yakni ibu hamil.

Analisis dari Climate Central yang dipublikasikan pada tanggal 14 Mei menemukan bahwa panas ekstrem yang disebabkan oleh perubahan iklim menimbulkan risiko berbahaya bagi kesehatan ibu hamil dan bayi yang dilahirkan.

Antara tahun 2020 hingga 2024, rata-rata jumlah hari lebih panas yang berisiko bagi kehamilan meningkat dua kali lipat di 222 negara.

Hari lebih panas yang berisiko bagi kehamilan ini mengacu pada hari-hari dengan suhu maksimum yang lebih tinggi dari 95 persen suhu yang pernah tercatat di lokasi tertentu dan suhu ekstrem ini dianggap meningkatkan risiko komplikasi kehamilan.

Peningkatan terbesar itu terjadi terutama di daerah berkembang dengan akses terbatas ke perawatan kesehatan, termasuk Karibia, sebagian Amerika Tengah dan Selatan, dan Afrika sub-Sahara.

Ibu hamil dan janinnya lebih rentan terhadap perubahan terkait iklim, terutama karena panas dan suhu ekstrem,” kata Shruthi Mahalingaiah, profesor madya bidang lingkungan, reproduksi, dan kesehatan perempuan di Harvard T.H. Chan School of Public Health, dikutip dari Time, Selasa (20/5/2025).

Dalam hal suhu ekstrem, seseorang yang sedang hamil mungkin tidak dapat mengatur suhu dengan cara yang sama seperti seseorang yang tidak hamil.

“Ini karena tubuh ibu hamil sudah mengalami perubahan besar untuk mengakomodasi janin, dan lebih sulit untuk mengatur dan terutama mendinginkan lingkungan janin ke kisaran yang sehat,” katanya.

Suhu ekstrem ini membuat ibu hamil berisiko lebih besar mengalami kondisi berisiko tinggi seperti preeklamsia dan diabetes gestasional.

Ini juga menurut Anna Bonell, asisten profesor di London School of Hygiene & Tropical Medicine dapat memengaruhi perkembangan janin.

Janin tidak memiliki kapasitasnya sendiri untuk mengatur suhunya, dan kita tahu bahwa sebagian besar perkembangan organ janin sensitif terhadap suhu.

Beberapa penelitian telah mengaitkan paparan suhu panas ekstrem dengan peningkatan risiko cacat lahir termasuk cacat tabung saraf seperti spinal bifida.

“Janin juga bisa memiliki risiko kelahiran prematur, ukuran badan lebih kecil serta kelainan bawaan ketika terpapar suhu panas ekstrem,” ungkap Bonell.

Penelitian tahun 2024 yang diterbitkan oleh jurnal JAMA Network Open menemukan bahwa tingkat kelahiran prematur dan kelahiran dini meningkat ketika suhu lokal sangat panas selama lebih dari empat hari berturut-turut.

Posted on Leave a comment

KUBET – Germany Brilliant Fasilitasi 5 Saung Kamar Mandi di Baduy Luar

Pengadaan lima unit saung kamar mandi yang dinisiasi Germany Brilliant berlokasi di Kaduketug 1, Kaduketug 2, Kaduketug 3, Legok Jeruk, dan Cicakal Muara.

Lihat Foto

kamar mandi dan dapur—menginisiasi pengadaan lima saung kamar mandi di kawasan Baduy Luar, Kabupaten Lebak, Banten, Rabu (14/5/2025). Upaya ini merupakan bentuk dukungan GB untuk pengembangan pariwisata sekaligus meningkatkan kenyamanan wisatawan.

Pengadaan fasilitas tersebut juga merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) Germany Brilliant yang berkolaborasi dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Desain Interior Indonesia (LSPDII) dan Bazar Bangunan.

Peresmian lima unit saung kamar mandi turut dihadiri sejumlah perwakilan organisasi profesi, seperti Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII), Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), serta mahasiswa dari Universitas Pradita dan Universitas Interstudy.

General Manager Germany Brilliant Yapto Wijaya mengatakan bahwa pengadaan fasilitas saung kamar mandi itu dilatarbelakangi minimnya fasilitas sanitasi umum yang layak di kawasan wisata Baduy.

“Saat kami berkunjung ke Baduy, kami melihat belum ada saung kamar mandi umum. Padahal, aktivitas wisata membutuhkan fasilitas itu. Karena GB bergerak di bidang sanitary, kami merasa penting untuk mewujudkan hal ini,” ujar Yapto dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (20/5/2025).

Yapto menuturkan, inisiatif itu melibatkan tokoh adat dan arsitek lokal Baduy agar desain dan lokasi kamar mandi tetap menghormati nilai-nilai budaya setempat.

“Kami berdiskusi dengan para tetua adat dan para arsitek Baduy. Semua proses pembuatan mengikuti aturan adat. Ini penting agar keberadaan saung tidak bertentangan dengan nilai budaya yang mereka junjung tinggi,” ucap dia.

Adapun lima unit saung kamar mandi tersebut berlokasi di Kaduketug 1, Kaduketug 2, Kaduketug 3, Legok Jeruk, dan Cicakal Muara. Uniknya, air yang digunakan di saung-saung tersebut dialirkan langsung dari mata air pegunungan.

Dorong kenyamanan wisata dan pelestarian budaya

Direktur LSPDII, Rohadi menuturkan bahwa pengadaan saung membutuhkan waktu dan pendekatan yang panjang. Selain faktor teknis, tim harus melakukan penyesuaian dengan tata nilai masyarakat Baduy, terutama dalam hal desain dan pemilihan material.

“Saya tiga kali membawa desain ke sini, tapi kalau masyarakat adat merasa tidak pas, ya tidak bisa digunakan. Mereka sangat menjunjung tinggi aturan adat, sampai ke hal sekecil apa pun,” cerita Rohadi.

Keterlibatan aktif masyarakat adat, lanjutnya, sangat penting agar proyek tersebut dapat diterima dan berkelanjutan.

Selain menginisiasi pengadaan fasilitas kamar mandi, GB dan mitra juga menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat Baduy.

Kepala adat Baduy Luar Jaro Oom menyampaikan apresiasinya atas pengadaan saung kamar mandi tersebut. Ia berharap, fasilitas ini dapat mendukung kenyamanan wisatawan serta meningkatkan kunjungan ke wilayah adat Baduy.

“Alhamdulillah, saung ini sangat bermanfaat, tidak hanya bagi warga tapi juga bagi wisatawan. Kami berharap, wisatawan yang datang juga bisa lebih nyaman,” kata Jaro Oom.

Sebagai informasi, pengadaan fasilitas tersebut sejalan dengan program Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang menargetkan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada 2025.

Berdasarkan data Kemenpar, kunjungan wisatawan asing pada Januari–Februari 2025 meningkat 13 persen ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.

Untuk itu, Germany Brilliant berkomitmen untuk mendukung upaya pengembangan pariwisata Indonesia dengan tetap menjunjung nilai keberlanjutan dan penghormatan terhadap budaya lokal.

Posted on Leave a comment

KUBET – Skincare Tak Cocok Bisa Pengaruhi Kesehatan Anak, Dokter Jelaskan Alasannya

Ilustrasi anak sakit.

Lihat Foto

skincare dapat menimbulkan beragam permasalahan kulit, mulai dari jerawat sampai bruntusan.

Pada anak, salah menggunakan skincare tidak hanya berdampak pada kesehatan kulit, tetapi juga kesehatan tubuh.

“Ketika skin barrier rusak, anak menjadi gelisah. Bahkan, nafsu makannya menurun. Anak jadi GTM (gerakan tutup mulut), berat badan turun, bisa jadi stunting, dan bisa terjadi pneumonia,” ungkap dr. Dicky Iskandara Nadeak, M.Ked(Ped), Sp.A di Jakarta beberapa waktu lalu.

Anak GTM dan jadi stunting

Skin barrier adalah lapisan kulit bagian atas yang berfungsi sebagai pelindung kulit alami, alias stratum korneum yang merupakan lapisan paling luar dari epidermis.

Fungsi skin barrier mencakup melindungi kulit dari patogen, infeksi, alergen, polusi, paparan sinar UV, dan menjaga kelembapan alami kulit.

Jika rusak, kulit bakal berasa kering, bersisik, muncul sensasi gatal, dan kulit menjadi sensitif atau meradang.

Anak dengan skin barrier yang rusak bisa merasa tidak nyaman dengan kulitnya. Ketika tidak lekas diperbaiki, mereka bisa rewel.

“Ketika skin barrier rusak, anak menjadi rewel dan gelisah. Ketika nafsu makan menurun, anak jadi GTM. Berat badan juga jadi turun dan akhirnya bisa menjadi ke stunting,” terang Dicky.

Kena pneumonia

Pneumonia adalah peradangan paru-paru karena infeksi akut pada saluran pernapasan. Dicky menjelaskan, anak bisa terkena pneumonia karena imunitas tubuhnya rendah.

Imunitas rendah bisa terjadi karena berbagai faktor, salah satunya berkaitan dengan skin barrier yang rusak.

“Apabila kulit terus-menerus terpapar dengan iritan sehingga membuat mikroorganisme (patogen) gampang masuk, dan (membuat) imunitas rendah, maka gampang terpapar semua penyakit, termasuk pneumonia,” jelas Dicky.

Adapun, ini berkaitan dengan nafsu makan menurun. Anak tidak hanya GTM dan berat badan menurun, tetapi daya tahan tubuh juga menurun. Alhasil, anak menjadi lebih mudah sakit.

Posted on Leave a comment

KUBET – Punya Pasangan dengan Gangguan Kesehatan Mental, Harus Apa?

Menjadi support system bagi pasangan dengan gangguan kesehatan mental.

Lihat Foto

kesehatan mental terkadang terasa berat dan menjadi tantangan tersendiri.

Gangguan kesehatan mental biasanya terjadi, karena trauma masa lalu atau tekanan serta kondisi biologis tertentu.

Dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic menjelaskan, bahwa kondisi tersebut bisa memperkeruh hubungan suami istri jika dibiarkan saja.

“Terus selama pernikahan kamu akan cekcok mulu sama pasangan, enggak bahagia karena dibiarkan saja,” ujarnya pada acara Bridestory Market di ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).

Oleh karena itu, dr. James menyarankan untuk tidak mengabaikan tanda-tanda gangguan mental yang muncul.

Bahkan, sebelum melangkah ke komitmen serius untuk menikah, pasangan sebaiknya memeriksakan kesehatan mental ke psikolog terlebih dahulu.

Dengan begitu, mereka bisa saling memahami kondisi mental yang sebelumnya mungkin belum terkuak.

“Kenapa penting? Karena pasangan bisa saling mengetahui kondisi mental masing-masing, bahkan bisa mengetahui kondisi yang sebelumnya tidak diketahui,” jelasnya.

Dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic pada acara Bridestory Market, ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).Kompas.com/LINTANG PRAMATYANTI Dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic pada acara Bridestory Market, ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).

Jika mendapati pasangan memiliki gangguan kesehatan mental, dr. James menyarankan untuk tidak langsung menghakimi atau merasa kecewa.

Justru, ia menganjurkan agar pasangan saling terbuka dan mendiskusikan solusinya bersama-sama.

“Kuncinya juga harus saling terbuka, pasangan harus bisa terbuka satu sama lain dan bisa cari solusi bareng-bareng,” ujarnya.

Selain itu, mereka bisa meminta bantuan psikolog atau konselor untuk membantu mengarahkan dan “menyembuhkan” gangguan mental pasangan.

Meski tidak bisa sepenuhnya sembuh, pasangan bisa menemukan jalan keluar berkat bimbingan dari psikolog.

“Kalau kita mau lanjut, kita tahu apa yang dihadapi gitu, psikolog atau konselor bisa bantu betulin,” kata dr. James.

Dengan selalu menjadi support system bagi pasangan, hubungan akan terjalin dengan erat dan tidak goyah.

Bahkan, bisa harmonis karena saling menerima dan memahami satu sama lain sejak awal.

“Sebelum nanti ada masalah, kita selesaikan dulu, biar pernikahannya bahagia dan damai,” ujarnya.

Posted on Leave a comment

KUBET – Pentingnya Menjaga Kesehatan Fisik Usai Kena PHK, Ahli Jelaskan Alasannya

Ilustrasi PHK

Lihat Foto

Psikolog klinis dewasa Adelia Octavia Siswoyo, M.Psi. menuturkan, tubuh yang dalam keadaan baik dapat membuat otak lebih bisa diajak kerja sama untuk berpikir logis.

“Kondisi fisik dan emosional saling berpengaruh,” terang Adelia yang berpraktik di Jaga Batin di Bandung kepada Kompas.com, Minggu (27/4/2025).

Ketika sedang sakit, manusia secara alami bakal memikirkan penyakitnya. Padahal, ia masih memikirkan tentang dirinya yang baru kena PHK.

Seiring berjalannya waktu, pikiran bakal lebih fokus terhadap penyakitnya. Sementara itu, emosional yang dirasakan diabaikan.

Padahal, salah satu cara untuk menjaga diri tetap waras usai kena PHK adalah menerima dan mengekspresikan emosi yang sedang dirasakan.

Emosi yang terabaikan bisa menjadi semakin campur aduk, terutama ketika finansial turut bermasalah karena harus mengeluarkan uang untuk berobat.

“Ketika kita sakit, kita merasakan sakit di fisik. Emosionalnya kelupaan, yang mana nantinya jadi lama juga sakitnya (fisik) karena kondisi fisik dan emosional saling berpengaruh,” papar Adelia.

Cara menjaga kesehatan fisik usai kena PHK

Menurut Adelia, cara untuk menjaga kesehatan fisik usai kena PHK cukup mudah, yakni tetap melakukan rutinitas untuk tetap hidup.

“Rutinitas untuk hidup itu seperti makan dan mandi. Menjaga rutinitas ini adalah wajib untuk menjaga kesehatan. Bisa membantu kondisi enggak semakin parah,” jelas dia.

Pasalnya, kondisi fisik yang sakit juga bisa menambah pikiran.

Kamu tidak hanya memikirkan nasib setelah PHK, tetapi juga harus memikirkan kondisi fisik yang sedang sakit.

Oleh karena itu, Adelia menyarankan agar kamu makan tepat waktu, mengonsumi makanan yang sehat, tidur selama delapan jam, rutin minum air putih, dan olahraga kecil seperti berjalan kaki atau jogging.

Posted on Leave a comment

KUBET – Vaksin M72, Terobosan Baru dalam Penanggulangan Tuberkulosis Global

Ilustrasi vaksin. Vaksin baru tengah diuji untuk memberikan perlindungan lebih kuat terhadap Tuberkulosis yang masih jadi ancaman besar di Indonesia.

Lihat Foto

Tuberkulosis (TBC) masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat dunia, termasuk Indonesia yang menempati posisi kedua dengan jumlah kasus terbanyak.

Meski vaksin BCG telah digunakan sejak lama, efektivitasnya terbatas, terutama bagi orang dewasa.

Kini, vaksin M72 hadir sebagai harapan baru untuk melindungi kelompok usia remaja dan dewasa dari infeksi TBC.

Indonesia berkontribusi dalam uji klinis global vaksin M72

Uji klinis fase 3 vaksin TBC M72 resmi melibatkan Indonesia sebagai salah satu lokasi utama.

Hal ini disampaikan Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Kesehatan RI, Aji Muhawarman, ST, MKN, dalam keterangan yang diterima pada Kamis (8/5/2025).

Sebanyak 2.095 partisipan dari Indonesia telah direkrut untuk mendukung studi global vaksin M72 yang juga berlangsung di Afrika Selatan, Kenya, Zambia, dan Malawi.

Uji klinis ini ditujukan untuk menilai keamanan dan daya lindung vaksin M72 terhadap TBC paru pada orang dewasa yang memiliki infeksi TB laten dan tidak mengidap HIV.

Di Indonesia, uji coba dilaksanakan sejak 3 September 2024 di beberapa institusi kesehatan, seperti FK Universitas Indonesia, RSUI, RSUP Persahabatan, RS Islam Cempaka Putih, dan FK Universitas Padjadjaran.

Dari total 20.081 relawan yang terlibat dalam studi ini, Afrika Selatan tercatat menyumbang jumlah terbesar, yakni 13.071 orang. Indonesia berada di urutan ketiga setelah Kenya, yang menyertakan 3.579 partisipan.

Menurut Aji, fase 3 menjadi momen penentuan bagi kelayakan vaksin sebelum mendapatkan izin edar.

“Tahapan ini sangat penting untuk menjamin vaksin tidak hanya efektif, tetapi juga aman digunakan masyarakat luas,” jelasnya.

Seluruh tahapan pengujian di Indonesia berada di bawah pengawasan ketat WHO, BPOM, serta tim pakar nasional dan internasional di bidang TBC.

Partisipasi aktif Indonesia sekaligus menunjukkan komitmen nasional dalam mendukung pengendalian TBC secara global.

Posted on Leave a comment

KUBET – Apakah Cek Kesehatan Mental Ditanggung BPJS Kesehatan?

Ilustrasi BPJS Kesehatan. Apakah cek kesehatan mental ditanggung BPJS Kesehatan?

Lihat Foto

cek kesehatan mental bagi peserta JKN dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan atau tidak.

Pembahasan itu muncul setelah pemilik akun X @Bas**** mengunggah ajakan untuk melakukan cek kesehatan mental agar pikiran dipastikan waras.

Euy, cing sarehat. Cek mental healt dulu biar waras,” bunyi keterangan dalam unggahan.

Unggahan tersebut juga melampirkan foto daftar poliklinik di sebuah fasilitas kesehatan.

Seorang warganet dengan akun @tokob**** kemudian menanyakan lokasi fasilitas kesehatan tersebut.

Namun, ia takut kalau cek kesehatan mental tidak bisa memakai atau ditanggung BPJS Kesehatan.

Ini dimana ih? Pengen cek mental health juga tapi takut gabisa pake bpjs,” tulisnya.

Lantas, apakah cek kesehatan mental ditanggung BPJS Kesehatan?

Penjelasan BPJS Kesehatan

Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah, memastikan bahwa cek kesehatan mental ditanggung BPJS Kesehatan.

Rizzky mengatakan, BPJS Kesehatan menanggung konsultasi psikolog maupun psikiater.

“Layanan gangguan kejiwaan termasuk salah satu manfaat yang dijamin BPJS Kesehatan,” katanya kepada Kompas.com, Sabtu (10/5/2025).

Sebagai informasi, psikolog dan psikiater sendiri mempunyai beberapa perbedaan, salah satunya dilihat dari latar belakang pendidikan yang ditempuh.

Psikolog harus menempuh pendidikan S1 di program studi psikologi terlebih dahulu dan dilanjutkan ke program profesi.

Sementara psikiater perlu menempuh pendidikan kedokteran untuk menjadi dokter umum terlebih dahulu dan dilanjutkan spesialisasi di bidang psikiatri (kedokteran jiwa).

Selain itu, psikolog tidak boleh memberikan resep obat. Sedangkan seorang psikiater diperbolehkan memberikan resep obat.

Posted on Leave a comment

KUBET – Wajib Dilakukan Pasangan, 3 Prosedur Cek Kesehatan Mental Sebelum Menikah

Prosedur mengecek kesehatan mental sebelum menikah.

Lihat Foto

Padahal, kondisi mental yang belum stabil bisa berdampak besar pada keharmonisan rumah tangga di masa depan.

Mulai dari konflik yang berlarut-larut, kesulitan membangun komunikasi, hingga risiko kekerasan dalam rumah tangga.

 

Oleh sebab itu, pemeriksaan kesehatan mental seharusnya menjadi salah satu langkah penting dalam persiapan pernikahan, sama pentingnya dengan tes kesehatan fisik.

Menurut dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic, pasangan tidak melakukan tes karena takut merusak hubungan yang telah terjalin.

“Karena mereka denial sama pasangan sendiri, takut kalau tiba-tiba pasangannya NPD atau apa lah, jadi mending tutupi aja,” ujarnya pada acara Bridestory Market, ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).

Padahal, cek kesehatan mental pasangan wajib dilakukan sebelum menikah agar kedua belah pihak bisa memahami kondisi psikologis masing-masing.

Prosedur Cek Kesehatan Mental Sebelum Menikah

Dr. James menjelaskan bahwa terdapat beberapa prosedur cek kesehatan mental yang sebaiknya dilakukan pasangan.

Berikut tiga prosedur mengecek kesehatan mental sebelum menikah.

1. Tes kepribadian

Biasanya, saat mengunjungi psikolog atau konselor pernikahan, pasangan diberikan tes untuk mengukur kepribadian masing-masing.

Dr. James menjelaskan, tes tersebut berguna untuk melihat gaya komunikasi dan pola emosi tiap pasangan.

“Biasanya kita cek dulu kepribadiannya dua-duanya,” ujarnya.

Dengan memahami kepribadian satu sama lain, pasangan bisa saling memahami dan menyesuaikan cara komunikasi mereka.

Dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic pada acara Bridestory Market, ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).Kompas.com/LINTANG PRAMATYANTI Dr. James Darmapuspita A dari Jeviemes Mental Health Clinic pada acara Bridestory Market, ICE BSD, BSD, Jumat (2/5/2025).

2. Konsultasi dengan psikolog

Setelah melakukan tes, pasangan akan berkonsultasi secara tatap muka dengan psikolog.

Selama konsultasi berlangsung, psikolog akan meminta pasangan untuk bercerita dan menjawab pertanyaan yang diajukan.

Posted on Leave a comment

KUBET – Program “SABUK”, FKS Foundation Bangun Akses Air Bersih Berkelanjutan di Sragen

Peresmian program Sarana Air Bersih Komunal (Sabuk) dari FKS Foundation bekerja sama dengan Kodam IV Diponegoro di Kecamatan Masaran, Sragen, Jawa Tengah (11/5/2025).

Lihat Foto

Air bersih merupakan kebutuhan dasar sekaligus hak asasi yang sangat penting bagi kehidupan manusia.

Menurut laporan World Bank terkait Sustainable Development Goals (SDG) dan akses air bersih, Indonesia pada tahun 2023 telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam meningkatkan akses air minum layak.

Sekitar 90 persen penduduk Indonesia memiliki akses ke sumber air minum yang aman dan layak. Bahkan merujuk data BPS tahun 2024, sekitar 92,64 persen rumah tangga di Indonesia telah memiliki akses terhadap sumber air minum layak.

Namun, tantangan masih ada terutama di daerah pedesaan dan wilayah terpencil, di mana infrastruktur air bersih belum merata dan kualitas air masih menjadi masalah.

 

Namun, kenyataannya masih banyak masyarakat di Indonesia, terutama di wilayah pedesaan seperti Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, yang menghadapi kesulitan dalam mengakses air minum yang layak dan aman.

Ketimpangan akses ini menjadi tantangan serius yang memerlukan solusi berkelanjutan dan kolaboratif.

Menjawab kebutuhan tersebut, FKS Foundation meluncurkan program Sarana Air Bersih untuk Komunal (Sabuk), sebuah inisiatif strategis yang tidak hanya membangun infrastruktur sumur komunal, tetapi juga memberdayakan masyarakat setempat agar mampu mengelola sumber daya air secara mandiri.

Melalui kerja sama lintas sektor dan pelibatan aktif komunitas, program Sabuk berupaya mengalirkan harapan baru bagi lebih dari 800 keluarga di lima desa di Sragen, sekaligus menjadi contoh nyata upaya menjaga keberlanjutan sumber daya air di Indonesia.

Program ini menjadi jawaban atas kebutuhan mendesak masyarakat di empat desa di Kecamatan Masaran, yaitu Gandu, Sepat, Tekikrejo, Jatirejo dan Selorejo.

Selama bertahun-tahun, masyarakat di wilayah ini sangat bergantung pada suplai air donasi dari perusahaan yang berada di sekitar warga.

Suparlan, salah satu kepala dukuh di desa Sepat mengisahkan, tantangan air bersih sangat terasa terutama pada saat musim kemarau berkepanjangan.

 

Tidak saja kesulitan pada akses air bersih untuk kebutuhan rumah tangga, namun juga untuk pengairan pertanian yang sebagian besar warganya adalah petani dan buruh tani yang menggantungkan hidup pada sawah tadah hujan.

Peresmian program Sarana Air Bersih Komunal (Sabuk) dari FKS Foundation bekerja sama dengan Kodam IV Diponegoro di Kecamatan Masaran, Sragen, Jawa Tengah (11/5/2025).DOK. FKS FOUNDATION Peresmian program Sarana Air Bersih Komunal (Sabuk) dari FKS Foundation bekerja sama dengan Kodam IV Diponegoro di Kecamatan Masaran, Sragen, Jawa Tengah (11/5/2025).

Mesin pompa air yang terpasang di empat titik ini rata-rata terpasang untuk mampu memompa air dengan kedalaman 100-110 meter dengan kemampuan mengaliri 5 meter kubik setiap jamnya. 

Setiap sumur dilengkapi jaringan pipa utama yang menghubungkan titik-titik strategis untuk memastikan distribusi air yang merata.

Dalam peresmian program Sabuk di Kecamatan Masaran (11/5/2025), Chief Operating Officer (COO) FKS Food Sejahtera Subagjo Wirjantoro menyampaikan, program ini menjadi bukti nyata komitmen FKS terhadap keberlanjutan dan tanggungjawab perusahaan.